Simulasi Session Layer

Mempelajari bagaimana sesi komunikasi dibangun, dikelola, dan diakhiri.

← Kembali ke Dashboard

📘 Konsep Session Layer

Session Layer bertanggung jawab untuk Dialog Control (mengatur giliran komunikasi), Token Management (mencegah dua pihak melakukan operasi kritis bersamaan), dan Synchronization (menandai titik-titik dalam aliran data untuk pemulihan).

Dialog Control dapat berupa Half-Duplex (komunikasi dua arah tapi bergantian, menggunakan token) atau Full-Duplex (komunikasi dua arah secara simultan).

Simulator ini mendemonstrasikan pembentukan sesi, penambahan titik sinkronisasi (checkpoint), simulasi kegagalan, dan pemulihan sesi dari checkpoint terakhir.

âš™ī¸ Langkah-langkah Kerja Simulator

  • Start Session: Memulai sesi komunikasi antara Client dan Server. Garis koneksi akan berubah menjadi hijau, menandakan sesi aktif.
  • Send Data: Mensimulasikan pengiriman paket data melalui sesi yang sudah aktif.
  • Add Checkpoint: Menambahkan sebuah "titik sinkronisasi" pada sesi. Jika terjadi kegagalan, sesi dapat dipulihkan dari checkpoint terakhir ini, bukan dari awal.
  • Simulate Failure: Mensimulasikan gangguan pada koneksi. Garis koneksi akan berubah menjadi merah, dan pengiriman data tidak dapat dilakukan.
  • Recover Session: Mencoba memulihkan sesi setelah terjadi kegagalan. Jika ada checkpoint, sesi akan kembali aktif dari titik tersebut.
  • End Session: Mengakhiri sesi komunikasi secara normal. Garis koneksi akan kembali ke status awal dan semua checkpoint akan dihapus.
đŸ’ģ Client
đŸ–Ĩī¸ Server